Donor Darah ~ SHC 53rd

Apa bedanya Donor darah dan Tranfusi darah?

Donor Darah = Menyumbangkan darah untuk tujuan transfusi darah.

Transfusi Darah = Proses pemindahan darah dari seseorang yang sehat dan memenuhi

persyaratan ke orang yang membutuhkan.

Siapa saja Calon Donor Darah?

Saya, kamu, kalian semua dengan syarat:
- Laki-laki/wanita berusia 18-60 tahun
- Sehat jasmani dan rohani menurut pemeriksaan dokter.
- Berat badan minimal 45 kg.
- Kadar Hemoglobin minimal 12,5 g/dl.
- Tekanan darah sistolik 100 – 180 mm Hg dan Diastolik 50 – 100 mm Hg.
- Tidak menderita penyakit berisiko tinggi seperti HIV/AIDS, hepatitis, sifilis, jantung, hati,
    paru, ginjal, kencing manis, kejang, kanker atau penyakit kulit kronis.
- Bagi wanita yang sedang haid, hamil atau menyusui tidak diperkenankan mendonorkan
darahnya.

Bagaimana Menjadi Pedonor Darah?

- Calon donor datang ke UTD (Unit Transfusi Darah) PMI.

- Calon donor mengisi formulir donor darah yang berisi identitas dan riwayat kesehatan.

- Petugas memeriksa kesehatan calon donor sesuai syarat yang telah ditentukan.

- Asisten Transfusi Darah (ATD) yang terampil dan berpengalaman akan mengambil darah

   calon donor sehingga pengambilan darah dapat berlangsung dengan cepat (±10 menit) dan  aman.

   

- Calon donor mendapatkan kartu tanda anggota donor darah. Kartu ini sebagai bukti bahwa

   pemilik telah mendonorkan darahnya.

   UTD